Rotasi Asia ID – Ratusan warga yang diselimuti amarah secara berkerumun mendatangi Mapolsek Candipuro, Lampung Selatan. Warga kemudian bakar Polsek tersebut usai mereka melakukan protes atas maraknya aksi begal yang sering terjadi di wilayahnya.
Diduga akibat kesal lantaran kasus begal tak pernah terungkap, warga pun emosi dan menumpahkan kemarahannya. Selasa (18/5/21) malam, Kantor Polsek itu pun dibakar.
Hingga kini belum diketahui siapa oknum warga yang pertamakali menyulut api. Pasalnya, pada saat kejadian api tiba-tiba saja langsung membesar dan membubung tinggi hingga ke atap polsek.
Baca Juga: Heboh Jenazah Keluar dari Peti Jam 3 Pagi, Pintu Mobil Ambulans Mendadak Terbuka
Api terlihat di beberapa titik markas Polsek Candipuro. Makin lama api makin membesar. Suasana malam yang gelap menjadi terang karena cahaya api yang melalap gedung Polsek tersebut.
Massa terus berdatangan dan memadati halaman kantor usai warga sebelumnya bakar Polsek. Hingga pukul 23.00 WIB. Mereka berkerumun di halaman Mapolsek Candipuro dan terlihat bersorak-sorak saat melihat api membesar membakar kantor Polsek.
Api berkobar makin besar, sementara tak seorang pun warga yang berusaha untuk memadamkan api tersebut.
Menurut seorang warga, masyarakat Candipuro kesal dengan aparat kepolisian di wilayah kecamatan itu, karena banyak kasus begal yang tidak pernah terungkap. Bahkan pelaku begal bebas hilir mudik di wilayah tersebut.
“Gimana nggak kesel mas, banyak kasus begal tapi nggak ada yang terungkap,” ujar seorang warga.
Belum ada keterangan resmi dari Polres Lampung Selatan terkait pembakaran tersebut.
Discussion about this post